Lompat ke isi utama

Berita

Pemberitaan yang kreatif dan informatif menjadi tuntutan bagi kehumasan Bawaslu

Ranai, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Natuna – Pemberitaan yang kreatif dan informatif menjadi tuntutan bagi kehumasan Bawaslu. Hal ini sejalan dengan telah dilanjutkannya kembali tahapan Pilkada Tahun 2020. Dimana penyampaian informasi atau wawasan terkait kepemiluan harus disampaikan kepada masyarakat. Penyampaian yang kreatif dan informatif tentu akan lebih diminati oleh masyarakat. Dalam kegiatan Optimalisasi Peran dan Fungsi Kehumasan Bawaslu Tahun 2020 yang dilaksanakan pada Selasa, 30 Juni 2020 melalui aplikasi daring, Sulastio selaku tenaga ahli Humas Bawasli RI menyampaikan bahwa pada saat ini Humas Bawaslu dituntut untuk lebih kreatif dan informatif dalam menyampaikan informasi atau wawasan kepemiluan kepada masyarakat. Lebih lanjut Ali Imron menambahkan bahwa Humas bisa berinovasi dengan budaya daerah seperti pantun dan sebagainya namun tetap masih dalam konteks yang seharusnya. Inovasi ini dapat diterapkan di media sosial. Salah satu upaya yang juga bisa dibangun Bawaslu adalah dengan mambangun mitra dengan Pers. “Humas harus memanfaatkan media sosial sebaik mungkin melalui kreatifitas yang menarik agar informasi Bawaslu bisa dengan mudah diterima dan dipahami oleh masyarakat” tuturnya. Sekedar informasi kegiatan ini diikuti oleh seluruh jajaran humas Bawaslu Kepulauan Riau dan Bawaslu Kabupaten/Kota Se-Kepri. [caption id="attachment_3036" align="aligncenter" width="1024"] Sulastio selaku tenaga ahli Humas Bawasli RI sedang menyampaikan meteri terkait Optimalisasi Peran dan Fungsi Kehumasan Bawaslu Tahun 2020 pada 30 Juni 2020 melalui Aplikasi Daring Zoom Meeting[/caption]
Tag
BERITA